Komunitas

Komunitas Penyayang Kucing (KOMPAK)

Hobi, Hewan, Kucing





Pontianak memiliki komunitas yang terdiri dari sekelompok orang pecinta hewan khususnya kucing. Mereka menamakan diri sebagai Komunitas Penyayang Kucing (KOMPAK). KOMPAK sendiri terbentuk 25 Mei 2014 dan sudah memiliki struktur organisasi untuk operasionalnya. "Kami peduli kucing karena kami ingin menyadarkan masyarakat bahwa kucing bukanlah binatang pengganggu atau pembawa penyakit. Jika tingkat populasi kucing di Pontianak dapat ditekan, maka akan tercipta keindahan dan keselamatan bagi pengguna jalan. Sebenarnya target kami juga mau ke tempat-tempat yang banyak kucing terlantar seperti pasar Flamboyan, tapi karena kendala waktu mungkin akan terlaksana di 'stray cat' yang kedua lagi," ujar Juni yang merupakan salah satu anggota Kompak.


Rencananya, Kompak akan dilegalkan segera, agar pergerakan untuk menyelamatkan kucing-kucing mendapat dukungan yang banyak serta pengakuan dari pemerintah. "Saya mengusahakan legalitas Kompak ini agar secara organisatoris bisa mendapat banyak dukungan. Mulai dari pemerintah maupun sponsor. Selain itu, legalitas kita juga akan menjadi pegangan apabila ada oknum yang tidak bertanggung jawab mencoba membubarkan kita. Jadi kita ada pegangan hukum," tambah Juni.



Makanan kucing yang mereka bawa didapat dari anggota Kompak itu sendiri, karena mereka juga belum memiliki pembiayaan tetap untuk kegiatan seperti ini. Perjalanan "stray cat" pertama dimulai disekitaran Taman Alun Kapuas, salah satunya di sebuah warung kecil yang memiliki beberapa ekor kucing. Pemilik warung tersebut mengungkapkan bahwa kucing-kucing yang ia pelihara merupakan kucing buangan, tetapi ia sayang dengan kucing-kucing tersebut. Setelah memberi makan, Kompak juga menyisihkan beberapa bungkus makanan kucing untuk diberikan kepada pemilik warung tersebut, agar kucing-kucing yang dipelihara mendapat makanan yang bergizi. Kebanyakan kucing-kucing yang ditemui merupakan kucing liar yang tak bertuan, dengan kondisi sakit maupun kurus. Titik yang paling banyak adalah disekitar pasar ikan Kapuas, disana Kompak menemukan banyak kucing dewasa maupun anak-anak yang berkeliaran.



Adapun visi dari komunitas ini adalah membentuk sebuah KOMPAK (KOMUNITAS PENYAYANG KUCING) KALIMANTAN BARAT yang maju dan berkembang Untuk mencapai tujuan tersebut, KOMPAK secara konsisten melakukan berbagai kegiatan guna memajukan komunitassnya. Adapun beberapa agenda atau kegitan yang rutin dilakukan oleh KOMPAK yaitu megadakan gathering taip minggunya, mengadakan pameran untuk pengenaLan ke masyarakat umum, mengadakan kontes kebersihan dan kesehatan kucing, sharing dan tanya jawab dengan Dr. Spesialis Hewan, adanya vaksinasi gratis yang untuk hewan terutama kucing, serta beberapa kegiatan positif lainnya.



Mereka juga sedikit menjelaskan tentang beberapa jenis kucing yang umumnya dimiliki oleh para anggota. Diantaranya Norwegian, Scottish Fold, Skogkatt (kucing hutan), Persia, Anggora, dan Domestic Cat (Kucing Kampung). Jika dilihat dari namanya, Norwegian dan Scottish jelas merupakan kucing luar yang berasal dari negaranya masing-masing. Kucing ras Scottish Fold mmemiliki ciri khas dan keunikannya yaitu terdapat pada telingnya yang melipat, sehingga ras ini disebut dengan kucing berwajah burung hantu atau kucing coupari. Namun, beberapa ada yang juga lahir dengan telinga yang tidak terlipat, yaitu telinga yang tegak dan meruncing seperti kucing biasanya. Sedangkan pada kucing Anggora, Orang awam sering menggunakan kata " angora" untuk kucing berbulu panjang. Kesalahan ini mulai terjadi sekitar 250 tahun lalu. Pada saat itu kucing-kucing berbulu panjang banyak terdapat di sekitar kota Angora (sejak tahun 1930 disebut Ankara, Turki) dan Persia (Daerah timur perbatasan turki, sejak 1935 disebut Iran). Yang terakhir sering kita kenal dengan kucing persia. Kucing ini merupakan kucing yang sangat cantik dan indah dengan bentuk tubuh yang besar, padat, kepala besar dan bulat, ditutupi lapisan bulu yang tebal. Orang awam pun pasti langsung bisa mengenali kucing persia. Di Indonesia, kucing ras persia cukup banyak dikembangbiakkan dibandingkan dengan ras lain.

Kontak :
Facebook Group : KOMPAK Kalbar
Telp : 08115704767 (Yudha)




Top
Top